Senin, 04 November 2013

METODE DAKWAH RASULULLAH


     A.    Sekilas Kondisi Objektif Masyarakat Arab Pra Risalah
            Secara geografis dan demogratis wilayah Arab merupakan daerah gersang dan mata pencaharian penduduknya adalah beternak. Dari sisi kebudayaan masyarakat Arab terkenal mahir dalam bidang bhasa dan syair. Mayoritas penduduk Arab menyembah berhala, kecuali sebagian kecil menganuty agma yahudi dan nashrani
            Adapun factor positif dari sifat dan karakter masyarakat Arab , antaralian adalah mempunyai ketahan fisik yang prima, pemberani, daya ingat yang kuat, kesadaran akan harga diri dan martabat. Namun sifat-sifat dan karakter tersebut seakan tidak ada artinya karena disselimuti kondisi ketidakadilan, kekejaman, dan keyakinan terhadap khurafat.

      B.     Prinsip- Prinsip Dakwah Rasulullah
            Beberapa prinsip dakwah Rasulullah, diantaranya :
1.      Mengetahui medan (mad’u) melalui penelitian,perenungan.
2.      Melalui perencanaan pembinaan, pendidikan dan pengembangan serta pembangunan masyrakat.
3.      Bertahap, diawali dengan cara diam-diam, kemudian cara terbuka.
4.      Melalui cara strategis dan hijrah.
5.      Melalui syiar islam dan pranata islam.
6.      Melalui musyawarah dan kerjasama.
7.      Melalui cara dan tindakan yang akomodatif.
8.      Melalui nilai-nilai kemanusiaan.
9.      Menggunakan bahsa kaumnya.
10.  Melalui surat.
11.  Melalui uswah hasanah dan syuhada  ala an nas dan melalui peringatan, dorongan dan motivasi.


      C.    Trasformasi Metodologi Dakwah
            Karakter-karakter  yang  dimiliki masyarakat islam seperti persaudaraan dan persamaan perlahan-lahan dibabat tuntas oleh kaum colonial. Ujung dari semua ini adalah  lumpuhnya seluruh sendi kehidupan masyarakat Islam.

      D.    Kaidah-Kaidah Perjuangan Dakwah Rasulullah
     Prinsip dan langkah-langkah dakwah rasulullah adalah, sbb:
           1.      Tauhidullah, yaitu sikap mengesakan Allah dengan sepenih hati.
           2.      Ukhuwah Islamiyah, yakni sikap persamaan antar sesama muslim.
           3.      Musawah, yakni sikap persamaan antar sesama manusia.
           4.      Musyawarah, yakni sikap kompromi dan menghargai pendapat orang lain.
           5.      Ta’awun, yakni  sikap gotong royong.
           6.      Takaful al-ijtima, yakni sikap pertanggungjawaban bersama.  
           7.      Jihad dan ijtihad, yakni sikap dan semangat kesungguh-sungguhan.
           8.      Fastahiq al-khayrat, yakni sikap dan semngat berlomba-lomba dalam kebaikan.    
           9.      Tasamuh, yakni sikap toleransi, tenggang rasa dan tidak memaksakan kehendak.

         10.  Istiqamah, yakni sikap dan semangat berdisiplin, tidak goyah, berjalan terus dengan penuh kesabaran.

0 komentar:

Posting Komentar